Semua biasa saja ketika ku memandangnya
Semua biasa saja ketika ku menantikan pesanmu
Tak ada yang istimewa
Aku sudah kehilangan semuannya
Dia telah membawanya
Tak ada satupun yang tersisa untuku
Tak satupun
Aku kehilangan gairah dalam tulisanku
Aku kehilangan gairah dalam karyaku
Mungkin mereka benar
Jika cinta mampu membawa segalanya
Tapi kenapa harus dirinya yang membawanya
Kenapa dia yang menjelma menjadi cinta
Seakan tak ada yang lain
Aku memang menyesal pernah mencintainya
Dan mungkin aku juga menyesal pernah bertemunya
Namun semuannya sudah terjadi
Dia telah memberi segalanya dan juga mengambilnya seketika
Kenapa cinta harus menjelma sebagai dia
Kenapa cinta harus secepat itu hilang
Entahlah, yang aku tahu bahwa aku telah kehilangan segalanya
Aku tak yakin bahwa dia peduli akan hal ini
Dan aku tak ingin dia peduli, aku hanya ingin dia mengerti
Tak lebih. Tapi itu tak mungkin
Sudah cukup dengan datangnya cinta untuknya
Itu sudah mampu membuat diriku tak lagi berarti
Semua hilang dan tak ada yang tersisa.